Liputan6.com, Jakarta - Upaya menarik lebih banyak wisatawan mancanegara, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli berharap Labuan Bajo memiliki pelabuhan khusus kapal pesiar dan kapal pariwisata (marina). ‎Rizal menuturkan, selama ini banyak kapal pesiar seperti yacht dan cruise ‎asal Eropa yang berkunjung ke Asia Bahkan kapal pesiar Sun Princess dengan panjang 261 meter, lebar 32 meter, yang membawa 1.988 penumpang dan 862 crew pun ditantangnya. Selain Gili Mas, Carik dan Labuhan Haji yang sudah kami terangkan sebelumnya juga aktif digunakan sebagai pelabuhan barang antar daerah. Kapal ini juga didapati berlayar tanpa ijin berlayar dari KSOP. Baca juga: Dituding Bersekongkol Dengan Mafia Tanah, Begini Jawaban BPN Manggarai Barat. Kapal wisata bernama KM Dunia Baru terbakar di perairan Labuan Bajo pada tanggal 16 Januari 2023. Kapal tersebut membawa 11 wisatawan yang berasal dari Indonesia, Australia, dan Belgia. KM Dharma Rucitra 8 bertolak dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya pada Sabtu (16/9/2023) malam. Kapal tiba di Pelabuhan Gili Mas Lombok pada siang hari pukul 11.00 WIB. Sekitar 17-18 jam kami berada di KM Dharma Rucitra 8. Para biduan cantik menghibur penumpang selama perjalanan menggunakan KM Dharma Rucitra VIII. Rome2Rio makes travelling from Labuan Bajo to Komodo National Park easy. Rome2Rio is a door-to-door travel information and booking engine, helping you get to and from any location in the world. Find all the transport options for your trip from Labuan Bajo to Komodo National Park right here. “Harapan kita bisa ke Labuan Bajo dan beberapa destinasi unggulan bahari lainnya,” ujar Sandiaga. Wisata Kapal Pesiar di Indonesia Sementara itu, Kepala Koordinator Fungsi Pensosbud KBRI Singapura, Ratna Lestari, mengatakan pihaknya akan mendukung dan memfasilitasi sepenuhnya inisiasi kapal pesiar kembali ke Indonesia. jmgK6.

kapal pesiar surabaya labuan bajo